Jumat, 12 Agustus 2016

PULAU DISEBERANG

Seorang raja disebuah negri yang kaya raya mengumumkan untuk mengundurkan diri, dia mencari penggantinya dari kalangan rakyat jelata boleh siapa saja asal setuju dengan syarat yang diajukan.

Syarat pertama siapapun yang terlipih hanya boleh menjadi raja 5 tahun saja tidak lebih tidak kurang

Syarat kedua setelah menjalani masa 5 tahun maka raja terpilih itu akan dibuang dan diasingkan dipulau seberang laut yang masih rawan, penuh semak belukar dan binatang buas.

Syarat pertama tentu bukan masalah besar, tetapi syarat kedua tidak semua orang bersedia,karena siapapun yang dibuang dipulau itu sama dengan menjalani hukuman mati. karena setiap orang yang dibuang disana tidak pernah bisa kembali hidup-hidup.

Dalam waktu lama tidak ada orang yang mau mendaftar..

Akhrirnya ada seorang pemuda yang bersedia, dia ingin merasakan nikmatnya menjadi raja karena selama ini hidup miskin. setelah disetujui maka sang pemuda menjadi raja selama 5 tahun. tetapi dalam lima tahun itu hidupnya dipenuhi ketakutan.. sebab waktunya hanya 5 tahun dan sesudah itu dia pasti dibuang dipulau yang mengerikan itu.. dia hanya memerintah 2 tahun saja kemudian dia mati karena ketakutan.

Kemudian ada seorang pemuda lagi yang mendaftar, tetapi selama 5 tahun dia memilih untuk pesta pora dan menikmati hidupnya karena dia tahu bahwa 5 tahun lagi dia akan mati.., tetapi belum genap 3 tahun dia mati kena stroke.. karena kebanyakan pesta..

lalu datanglah seorang pemuda bijaksana.. dia mengajukan diri melamar jadi raja. setelah menjadi raja dia tidak melakukan hal bodoh yang dikerjakan dua orang pendahulunya. tetapi dia berfikir untuk mengubah pulau diseberang lautan itu menjadi pulau yang idah dan menyenangkan, bukan pulau yang menakutkan.

Tahun pertama , ia kumpulkan seluruh pasukan kerajaan dan ia perintahkan pasukan itu pergi ke pulau seberang laut untuk membabat habis hutan rimba disana dan memindahkan semua binatang disana ke tempat lain. sebagai raja tentu perintahnya dipatuhi , dan begitulah akhirnya , di tahun pertama menjadi raja ,ia telah membuat pulau seberang laut menjadi pulau kosong yg siap huni.

Tahun kedua , ia panggil para arsitek terbaik kerajaan , dan ia perintahkan mereka untuk membangun sebuah istana yg lebih megah dari istana yg ia tempati sekarang. Tahun kedua ia menjadi raja sebuah istana megah berdiri di pulau seberang laut.

Tahun ketiga ia mengumpulkan harta , perabotan , dan barang barang lain dan ia kirim ke istana seberang laut.
Tahun keempat ia mengirim orang orang untuk menjadi pelayan dan pengurus istana , mulai dari tukang kebun , koki , tukang sapu , dan beberapa prajurit.

Tahun kelima ia mengirim keluarganya ke istana itu , dan ia meminta untuk sabar menantinya setahun lagi di pulau seberang laut.

dan akhirnya habislah masa jabatan dia sebagai raja dan sesuai perjanjian guru ini pun dibuang ke pulau seberang laut.
ia hanya tersenyum dan berkata, " saya memang menunggu waktunya saat saya dibuang"

dan ia pun dibuang ke pulau seberang laut dan hidup bahagia bersama keluarganya disana , disebuah istana megah.

Sahabat,

Diseberang kehidupan ada kehidupan lain.. jadilah raja atas dirimu sendiri.. apakah anda akan menjalani kehidupan ini dengan ketakutan atau pesta pora hal itu terserah anda..

kalau saya ,saya ingin membangun "RUMAH MASA DEPAN " dengan partikel-partikel, bahan-bahan bangunan yang berkualitas pada saat saya masih hidup didunia ini..

dan saya sedang menunggu saatnya "dibuang" disana, karena saya tahu disana saya sudah membangun istana yang indah...

Selamat jadi raja atas dirimu sendiri...

Tulisan dari :
Bapak Daniel Isanto, Warga RT 01 RW IV  Gang III No. 39 - Staff Accounting PT Djarum

Tidak ada komentar:

Posting Komentar